Deskripsi
SQLite adalah database relasional ringan, sumber terbuka, yang dirancang untuk diintegrasikan langsung ke dalam aplikasi, menawarkan solusi efisien untuk penyimpanan dan pengelolaan data tanpa perlu server yang didedikasikan.
Apa itu SQLite?
SQLite adalah pustaka database yang ditulis dalam C yang mengimplementasikan mesin database relasional SQL yang lengkap, berdiri sendiri, tanpa server dan tanpa konfigurasi. Dia menyimpan seluruh database (tabel, indeks, data, dll.) dalam satu file di disk, memudahkan portabilitas dan penggunaan di berbagai sistem. Dibuat oleh D. Richard Hipp pada tahun 2000, SQLite banyak digunakan dalam aplikasi yang memerlukan database lokal, seperti aplikasi seluler, sistem tertanam, peramban web, dan perangkat lunak desktop.
Fitur Utama
- Tanpa Server (Serverless):
- Berbeda dengan database seperti MySQL atau PostgreSQL, SQLite tidak memerlukan proses server terpisah. Pustaka ini diintegrasikan langsung ke dalam aplikasi, yang mengakses file database melalui panggilan fungsi. Ini mengurangi overhead dan menyederhanakan konfigurasi.
- Mandiri:
- SQLite tidak bergantung pada pustaka eksternal (kecuali pustaka standar C) dan mengandung semua yang dibutuhkan untuk berfungsi. Ini menjadikannya ideal untuk lingkungan dengan sumber daya terbatas, seperti perangkat tertanam.
- Satu File:
- Seluruh database, termasuk data, skema, dan indeks, disimpan dalam satu file dengan ekstensi .db atau .sqlite. File ini portabel dan dapat dengan mudah disalin atau dipindahkan antar sistem, asalkan sesuai dengan arsitektur SQLite.
- Transaksi ACID:
- SQLite mendukung transaksi dengan properti ACID (Atomicity, Consistency, Isolation, Durability), menjamin keandalan dalam operasi penulisan dan pembacaan, bahkan dalam hal kegagalan (seperti pemadaman listrik).
- Dukungan SQL Standar:
- SQLite mengimplementasikan sebagian besar standar SQL (SQL92, dengan ekstensi), termasuk dukungan untuk tabel, indeks, kunci primer dan asing, pemicu (triggers), tampilan (views), dan subquery. Namun, ia memiliki beberapa batasan, seperti dukungan parsial untuk ALTER TABLE dan tidak adanya dukungan untuk RIGHT OUTER JOIN dan FULL OUTER JOIN.
- Tipe Dinamis:
- Berbeda dengan database relasional lainnya, SQLite menggunakan tipe dinamis, memungkinkan satu kolom menyimpan nilai dari berbagai tipe (misalnya, bilangan bulat, teks, atau null dalam kolom yang sama). Ini menetapkan "afinitas tipe" (seperti INTEGER, TEXT, BLOB) untuk mengarahkan penyimpanan, tetapi tidak memberlakukan batasan yang ketat.
- Ringan dan Cepat:
- SQLite sangat efisien, dengan ukuran pustaka sekitar 700 KB. Ia dioptimalkan untuk operasi pembacaan dan penulisan dalam volume data sedang, dengan kinerja yang sebanding atau lebih baik dibandingkan sistem lain dalam skenario dengan persaingan rendah.
- Lisensi Domain Publik:
- SQLite adalah domain publik, yang berarti dapat digunakan secara bebas dalam proyek komersial atau sumber terbuka tanpa batasan lisensi.
Fungsi Internal
- Arsitektur:
- SQLite beroperasi sebagai pustaka yang terbenam dalam aplikasi, yang melakukan panggilan langsung untuk mengelola file database. Ini menggunakan mesin database internal yang mencakup parser SQL, pengoptimal kueri, dan manajer penyimpanan.
- Penyimpanan berbasis pada format file biner yang efisien, yang menggunakan halaman disk tetap (biasanya 4 KB) untuk mengorganisir data dan indeks dalam struktur pohon B+.
- Konkuruensi:
- SQLite mendukung beberapa koneksi ke database yang sama, tetapi dengan batasan. Ia menggunakan penguncian file untuk mengelola konkurensi, hanya mengizinkan satu operasi penulisan sekaligus (serialisasi). Pembacaan dapat berjalan bersamaan, tetapi penulisan mengunci operasi lainnya.
- Mulai versi 3.7.0, SQLite mendukung mode WAL (Write-Ahead Logging), yang meningkatkan konkurensi dengan memungkinkan pembacaan secara bersamaan selama operasi penulisan, meskipun masih membatasi pada satu penulisan sekaligus.
- Ekstensi:
- SQLite memungkinkan ekstensi kustom, seperti fungsi yang didefinisikan oleh pengguna (UDFs) dalam C atau bahasa lain, dan mendukung modul tambahan, seperti FTS (Full-Text Search) untuk pencarian teks yang lebih canggih.
Kelebihan
- Mudah Digunakan: Tidak memerlukan konfigurasi server atau administrasi kompleks, ideal untuk pengembang yang memerlukan solusi sederhana.
- Portabilitas: File database mudah dipindahkan atau disalin, tanpa ketergantungan eksternal.
- Penggunaan Sumber Daya Rendah: Mengkonsumsi sedikit memori dan ruang disk, sempurna untuk perangkat dengan sumber daya terbatas, seperti smartphone atau IoT.
- Kepastian: Dukungan untuk transaksi ACID menjamin integritas data, bahkan dalam skenario kegagalan.
- Penerimaan Luas: Digunakan di miliaran perangkat, termasuk peramban (Firefox, Chrome), sistem operasi seluler (Android, iOS), dan aplikasi seperti Adobe Lightroom dan Skype.
Kekurangan
- Persaingan Terbatas: Tidak cocok untuk aplikasi dengan persaingan penulisan yang tinggi, seperti server web dengan ribuan pengguna secara bersamaan. Database seperti PostgreSQL atau MySQL lebih tepat dalam kasus ini.
- Skalabilitas: Meskipun efisien untuk database hingga beberapa terabyte, SQLite tidak dioptimalkan untuk volume data besar atau beban kerja analitik yang kompleks.
- Fitur SQL Tidak Lengkap: Kurangnya dukungan untuk beberapa fitur canggih, seperti RIGHT OUTER JOIN, prosedur yang disimpan, dan perubahan kompleks pada skema melalui ALTER TABLE.
- Keamanan: SQLite tidak memiliki kontrol akses native (seperti pengguna dan izin), karena akses dikelola oleh sistem file.
Kasus Penggunaan
- Aplikasi Seluler: Digunakan di Android dan iOS untuk menyimpan data aplikasi, seperti pesan, kontak, dan pengaturan.
- Sistem Tertanam: Umum di perangkat IoT, TV pintar, dan peralatan rumah tangga karena konsumsi sumber daya yang rendah.
- Aplikasi Desktop: Perangkat lunak seperti peramban (untuk menyimpan riwayat dan cookie) dan pengelola media menggunakan SQLite.
- Prototipe: Berguna untuk mengembangkan dan menguji aplikasi sebelum migrasi ke database client-server.
- Database Lokal: Sempurna untuk aplikasi mandiri yang tidak memerlukan akses jarak jauh atau persaingan tinggi.
Kesimpulan
SQLite adalah solusi yang kuat, ringan, dan serbaguna untuk aplikasi yang memerlukan database lokal, dapat diandalkan dan mudah diintegrasikan. Meskipun tidak cocok untuk skenario dengan persaingan tinggi atau volume data besar, kesederhanaan, portabilitas, dan efisiensinya menjadikannya pilihan populer dalam berbagai kasus, dari perangkat seluler hingga sistem tertanam.